30 March 2014

30Maret14 GKI.S : Akulah Terang Dunia

Efesus 5:9
3 unsur dari perbuatan kasih, minimum akan menghasilkan :
1. Kebaikan
2. Keadilan
3. Kebenaran
Kita diajak untuk tidak perlu takut lagi untuk bersaksi, termaksud untuk hal2 yang sederhana. Semua bentuk perbuatan Tuhan kepada kita termaksud dalam hal-hal yang sederhana.
Karena melalui sang Terang inilah, kita memiliki tujuan, dan kita memiliki harapan.

GKI-S : Dunia Butuh Terang

18:50:33
Sun, Mar 30, 2014
RGS

09 March 2014

GKI-S : Lolos Dari Godaan Iblis


GKI-Samanhudi : 9 Maret 2014 | Enyahlah Iblis
Egoisme : kematian dilakukan dimana manusia tidak mempunyai kontrol terhadap dirinya sendiri. Yesus juga manusia, dan Dia mengalami godaan dari Iblis. Godaan yang dihadapi oleh manusia antara lain :
  1. Godaan kebutuhan hidup : kebutuhan pemenuhan makanan dan minuman
  2. Godaan untuk meraih atau memperoleh kekuasaan
  3. Godaan kemuliaan, keangkuhan, kesombongan
Yesus membuktikan bagaimana menghadapi godaan, ia memperlihatkan caranya ENYALAH IBLIS, pesan dari Tuhan kepada kita untuk mengerahkan hati, mengerahkan hidup kita kepada Allah seutuhnya, seluruhnya, maka kit aakan dimenangkan untuk tidak mengutamakan pementingan diri kita sendiri. Di masa pra-paskah, tindakan dapat diwujudkan melalui [1] menyatakan keperdulian ; [2] menyangkal diri kita sendiri. Bahwa kita mau perduli kepada orang lain dan tidak hanya mengutamakan diri sendiri. Mamukah kita melihat keperluan orang lain dan perduli? Diantara kebutuhan kita yang juga perlu untuk diutamakan atau diantara berbagai kesulitan yang sedang kita alami. Karena hanya Tuhanlah yang perlu kita muliakan.

05 March 2014

GKIS- 5 Maret 2014 : Rabu Abu

Rabu Abu [5 Maret 2014], mulai berpuasa untuk orang Kristen guna mengikuti tindakan Kristus. Yoel 2 : 2-12 : berbaliklah kepadaKu dengan segenap hatimu, dengan berpuasa, adakanlah puasa yang kudus, sayangilah Ya Tuhan umatMu.

Mazmur 51 : 3 - 19

2 Korintus 5 : 20b - 6 : 10

Matius 6 : 1 - 6 dan 1 b - 21

Janganlah diketahui tangan kananmu. Dalam Nama Kristus "berikanlah dirimu untuk didamaikan dengan Allah [Korintus 20]. Apa yang minta didamaikan dengan Allah? [1] segala tindakan yang bertentangan dengan allah dan [2] tindakan yang menjadi sandungan bagi orang lain.

Reformasi praktek kehidupan keagamaan saat ini yang perlu dilakukan adalah sedekah + doa + puasa, dimana ketiga tindakan ini secara menyeluruh ditujukan kepada Allah. Tekat kebaikan dapat diwujudkan melalui pemberian donatur untuk sesama manusia. Melalui tangan kita, bisa berbuat baik dan sekaligus berbuat jahat. Hanya simbol yang menyatakan tekat dan ikhtiar sebagai hidup kita untuk berdamai dengan Tuhan "berilah dirimu didamaikan dengan Allah". Supaya kita juga makin diteguhkan dalam menjalankan pra-paskah.

Mazmur 51 : 19 | korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur, hati yang patah dan remuk, tidak akan Kau pandang hina ya Allah.

II Korintis 5 : 20 | jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasehati kamu dengan perantaraan kami ; dalam nama Kristus kami meminta kepadaMu.

II Korintus 6 : 10 | sebagai orang yang berdukacita, namun senantiasa bersukacita, sebagai orang miskin, namun memperkaya banyak orang, sebagai orang tak bermilik, sekalipun kami memiliki segala sesuatu.

II Korintus 8 : 12, 13, 14 | sebab jika kamu rela untuk memberi, maka pemberianmu akan diterima, kalau pemberianmu berdasarkan apa yang ada padamu, bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu. [13] sebab kamu dibebani bukanlah supaya orang-orang lain bisa mendapat keringanan, tetapi  supaya ada KESEIMBANGAN. [14] Maka hendaklah sekarang ini kelebihanmu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada KESEIMBANGAN. [15] orang yang mengumpulkan banyak, tidak kelebihan dan orang yang mengumpulkan sedikit tidak kekurangan.

Robaga Gautama Simanjuntak, SH. MH.

02 March 2014

GKIS2Maret2014 : Hidup Mulia Dalam Kemuliaan Tuhan

Mulia adalah tinggi kedudukannya, pangkatnya. Luhur.

Transfigurasi, perubahan rupa Kristus saat dimuliakan diatas gunung Hermon, bersama Petrus, Yohanes dan Paulus. Tampak dua figur yang sangat dihormati Musa dan Elia (diatas gunung Sinai).

Elia terkenal dengan mengalahkan 450nabi Baal, diatas gunung Karmel, seluruh persembahan dewa dan nabi baal semua terbakar.
Musa terkenal dengan dua loh batu yang berisi 10 perintah Allah.
Ketiganya berdiskusi, Yesus, Musa dan Elia.

Pengalaman supranatural bukanlah satu2nya cara Allah menyatakan dan menyampaikan pesan kepada kita. Tetapi Dia juga dengan cara-cara yang sederhana, seperti penderitaan, atau hal-hal sederhana lain yang terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari.

Dalam pengalaman hal supranatural dan sederhana, bukan menjadi alat kesombongan bagi kita. Bahkan makin menjadikan kita sederhana dan semakin dekat kepada Allah.

Kemuliaan pun ingin selalu kita genggam. Kekayaan, kedudukan, kekuasaan, ingin selalu kita genggam selamanya (ini salah). Sebaliknya untuk memperoleh kemuliaan, kita harus mendengarkan Yesus dan melaksanakannya. Bukan dengan cara pamer, popularitas, tebar pesona, pencitraan, bukan dengan cara-cara itu! Kita harus contoh Yesus hingga Ia mati di kayu salib, bahkan Dia menjadi mulia diantara nama diatas segala nama.

RGS
7:07:36 PM
Sun, Mar 2, 2014
rgs-m